Tugas RPP 6



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SMK DINAMIKA PEMBANGUNAN 1 JAKARTA

Mata Pelajaran                        : Kompetensi Kejuruan Audio Video (V4) 
Kelas                                       : XI TAV 1 dan 2
Semester                                  : Genap/4
Program Studi                         : Teknik Elektronika Audio Video  
Standar Kompetensi               : Menjelaskan Prinsip Pembuatan Master.
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
1.      Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya (nilai religius).
1.1.   Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran tuhan yang menciptakan

1.2.   Mendeskripsikan kebesaran tuhan yang mengatur karakteristik fenomena suara dan getaran.

1.3.   Mengamalkan nilai-nilai kejujuran dan semangat dengan keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupam sehari-hari.
2.      Menghayati dan mengamalkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaualan dunia (nilai sosial).
2.1.   Menunjukkan prilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu,kreatif, mandiri, kerja keras, inovatif, komunikatif, tanggung jawab dan disiplin dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.

2.2.   Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.      Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusian kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
3.6.   Menjelaskan mekanisme perekaman suara.

Indikator pencapaian kompetensi :    
1.      Siswa kelas XI TAV 1 dan 2 mampu menjelaskan            mekanisme perekaman suara analog dan rekaman digital dengan KKM 75.
2.      Siswa kelas XI TAV 1 dan 2 mampu menyebutkan hasil perekaman suara dan format suara dengan KKM 75. 
Alokasi Waktu                        :  Menit ( 1 Perekaman Suara )
Pertemuan 7
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik akan dapat :
1.      Siswa kelas XI TAV 1dna 2 akan dapat menjelaskan        mekanisme rekaman analog dan rekaman digital dengan KKM       75.
2.      Siswa kelas XI TAV 1/2 akan dapat menyebutkan hasil       perekaman suara dan format suara dengan KKM 75.   
B.    Materi Pembelajaran
1.      Pengertian mekanisme perekaman suara.
2.      Format hasil mekanisme perekaman suara.
Materi terlampir
C.    Nilai Karakter bangsa       dan Nilai       Kewirausahaan yang       diterapkan
1.   Religius
2.   Kreatif
3.   Mandiri
4.   Rasa ingin tahu
5.   Menghargai Prestasi
6.   Komunikasi/Bersahabat
7.   Gemar Membaca
8.   Kerja sama
D.    Metode Pembelajaran
1.Ceramah
2.Tanya-jawab
3.E-learning
E.  Langkah-langkah Kegiatan
1.    Pendahuluan, 15 Menit  
a)   Orientasi
1.  Guru menampilkan slide gambar power point mekanisme     perekaman suara.
b)  Apersepsi

1.   Ketua kelas menyiapkan teman-temannya duduk untuk berdoa     dan dilanjutkan dengan memberi salam kepada guru.
2.   Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti     pembelajaran.
3.   Peserta didik menyiapkan buku pelajaran dan modul mastering     serta tugas yang telah diberikan sebelumnya.
c)   Motivasi

1.      Guru memberikan penjelasan singkat mengenai proses       mekanisme perekaman suara dan hasil perekaman suara.
2.      Inti, 60 Menit

a)   Eksplorasi
1.   Peserta didik mendefinisikan sendiri materi sesuai pengetahuan     yang dimiliki dan dibantu guru mendefinisikanya dari  buku     modul dan slide yang ditampilkan mekanisme perekaman     suara (Pre-test).
2.   Peserta didik menyimak materi yang akan dijelaskan oleh guru      dengan diberikan contoh slide gambar atau buku modul sebagai     interaksi antara guru dan sumber belajar.
3.   Peserta didik membaca dan menulis materi yang ditampilkan     dalam media pembelajaran power point dan penjelasan dari     guru.
b)  Elaborasi
1.   Guru menggunakan media pembelajaran power point dan buku     modul mastering audio sebagai sarana pembelajaran
2.   Guru memberikan kesempatan bertanya kepada peserta didik     mengenai materi yang telah dijelaskan (Post-test).  
3.   Peserta didik bertanya mengenai materi yang telah dijelaskan     oleh guru.
c)   Konfirmasi
1.   Peserta didik membacakan dan  menuliskan kembali materi     yang telah dijelaskan oleh guru.
2.   Guru memberikan latihan soal tentang materi yang telah     dijelaskan.
3.   Peserta didik mengerjakan latihan soal yang diberikan oleh     guru.
3. Penutup, 15 Menit
1.      Guru dan peserta didik membahas latihan soal yang telah dikerjakan secara bersama-sama.
2.      Guru memberikan tugas melalui internet untuk dikerjakan dirumah.
3.      Guru menyampaikan rencana materi pembelajaran selanjutnya melalui blogspot.
F.      Alat dan Bahan Sumber Belajar
a)      Alat
1.      Laptop
2.      Proyektor dan Layar
3.      Spidol dan Penghapus
4.      White Board
5.      Modem
6.      Internet blogspot
7.      Power point mekanisme perekaman suara
b)      Sumber Belajar
1.      Buku model mastering
2.      Kristianto sumoro hadi Yp,Penghantar ilmu akustik, Jakarta, Hadi sumoro, 2008
3.      Sinclair R Ian, Rekaman dan reproduksi HI-FI, Jakarta, PT.Elexmedia Komputindo, 1988
4.      Indrawan,teknik servis /Reparasi tape recorder, Jakarta, Bintang terang jakarta, 1987.
5.      Internet
G.    Penilaian
1.          Pre-test.
2.         Post-test.
3.         Latihan soal
4.         Tugas
Latihan soal dan tugas terlampir




















Jakarta, 24 Nopember  2013
Guru Pamong
Mahasiswa PPL


Rahmat Sudrajat, S.Pd
Yan Fauzi Budiman
NIK :
NIM : 5215087487

Menyetujui,
Dosen Pembimbing

Drs.Mufty Ma’sum, M.Pd
NIP :
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Dinamika Pembangunan 1 Jakarta

MULYANA, S.H
NIK :





Lembar Latihan soal
Nama Peserta didik                 :
Kelas                                       :
Indikator                                 :
1.      Siswa kelas XI TAV 1 dan 2 mampu menjelaskan mekanisme perekaman suara dengan KKM 75.    
No
Soal
Skor Maksimal
Skor Siswa
1
Jelaskan mengenai pengertian  suara ?
10

2.
Jelaskan bagaimana proses terjadinya suara ?
10

3.
Jelaskan istilah dari  frekuensi dan amplitudo ?
10

4.
Jelaskan bagaimana mekanisme proses terjadinya suara pada  pita suara manusia ?
10

5.
Jelaskan mengapa suara tidak dapat merambat diruang hampa udara ?
10

Jumlah skor maksimal
50

Nilai Siswa =  100
Penskoran :
No
Nilai
Keterangan
1
100 – 90
Sangat baik
2
80 – 70
Baik
3
60 – 50
Cukup
4
50 – 40
Kurang
5
30 – 10
Sangat Kurang
Catatan :
Standar KKM untuk mata pelajaran produktif sekolah =  75.
Nilai latihan soal dan tugas ditambahkan untuk mencapai KKM.

Jawaban Latihan Soal
1)      Jelaskan mengenai pengertian suara ?
Jawab :
Suara adalah fenomena fisik yang dihasilkan oleh getaran benda atau getaran suatu benda yang berupa sinyal analog dengan amplitudo yang berubah secara kontinyu terhadap waktu. Suaru berhubungan erat dengan rasa “mendengar”. Suara atau bunyi biasanya merambat melalui udara. Suara atau bunyi tidak biasa merambat melalui ruang hampa udara.
2)      Jelaskan bagaimana proses terjadinya mekanisme suara ?
Jawab :
     Proses terjadinya suara yaitu benda bergetar, perbedaan tekanan udara, melewati udara (gelombang), pendengar
3)      Jelaskan istilah atau pengertian dari frekuensi dan amplitudo ?
Jawab :
                        frekuensi adalah banyakanya getaran dalam 1 detik satuan hertz (Hz) atau Cycles             per second (cps) dan panjang gelombang suara (wavelength) dirumuskan c/f dinama c =          kecepatan rambat bunyi.
            Amplitudo adalah keras lemahnya bunyi atau tinggi rendahnya gelombang. Satuan amplitudo adalah decibel (dB). Bunyi mulai dapat merusak telinga jika tingkat volumenya lebih dari 85 dB dan ukuran 130Db akan mampu membuat hancur gendang telinga.

4)      Jelaskan bagaimana mekanisme proses terjadinya suara pada pita suara manusia ?
Jawab :
            Secara umum, paru-paru kita adalah sumber tekanan yang menyediakan udara dan sumber energi untuk berbicara. Ketika berbicara (seperti halnya bernapas), ada tekanan udara dari paru-paru yang didorong melalui larynx (laring) ke pharynx (pangkal kerongkongan ), mulut dan hidung. Pita suara atau vocal cords/folds terletak pada larynx dan pita suara ini sangat penting dalam menghasilkan suara.
5)      Jelaskan mengapa suara tidak dapat merambat didalam ruang hampa?
Jawab :
                        Suhu adalah salah satu factor utama yang mempengaruhi kecepatan suara di           udara. Makin panas suhunya makin cepat perambatannya. Kelembapan udara juga            berpengaruh    terhadap cepat rambat suara di udara, namum tidak signifikan seperti suhu.



















Lembar Tugas   
Nama Peserta didik                 :
Kelas                                       :
Indikator                                 :
2.      Siswa kelas XI TAV 1 dan 2  mampu menyebutkan hasil perekaman suara dan format suara.
No
Soal
Skor Maksimal
Skor Siswa
1
Sebutkan ukuran dan karakteristik format suara MP3? 
10

2.
Sebutkan ukuran dan karakteristik  format suara MIDI?
10

3.
Sebutkan ukuran dan karakteristik format suara WAV?
10

4.
Sebutkan ukuran dan karakteristik format suara Poliphonic ?
10

5.
Sebutkan ukuran dan karakteristik mengenai format suara ogg vorbis ?
10

Jumlah skor maksimal
50

Nilai Siswa =  100
Penskoran :
No
Nilai
Keterangan
1
100 – 90
Sangat baik
2
80 – 70
Baik
3
60 – 50
Cukup
4
50 – 40
Kurang
5
30 – 10
Sangat Kurang
Catatan :
Standar KKM untuk mata pelajaran produktif sekolah =  75.
Nilai latihan soal dan tugas ditambahakan untuk mencapai KKM.
Jawaban Tugas
1)      Sebutkan ukuran dan karakteristik mengenai  format suara MP3 ?
Jawab :
singkatan dari MPEG. Audio layer 3, MP3 menjadi format paling popular dalam musik digital. Kepopuleran MP3 disebabkan karena ukuran filenya yang kecil dengan kualitas yang tidak kalah dengan CD audio. Format ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Fraunhofer Institute. Dengan bitrate 128 Kbps, file MP3 sudah berkualitas baik. Namun MP3 pro-format penerus MP3-menawarkan kualitas yang sama dengan bitrate setengah dari MP3. MP3 pro kompatibel dengan MP3. Pemutar MP3 dapat memainkan file MP3 Pro-namun kualitas suaranya tidak sebagus piranti yang mendukung MP3 Pro. 
2)      Sebutkan ukuran dan karakteristik mengenai format suara MIDI ?
Jawab :
MIDI sudah ada sejak tahun 1980 an tapi banyak orang masih belum mengerti apa itu. MIDI. MP3 lebih banyak mendapatkan perhatian belakangan ini. MIDI singkatan dari Musical Instrument Digital Interface yaitu sebuah “interface” yang menghubungkan sistem komputer dengan keyboard instrument musik. MIDI merupakan sebuah standar hardware dan software internasional untuk saling bertukar data (seperti kode musik dan MIDI Event) di antara perangkat musik elektronik dan komputer yang berbeda. Untuk membentuk sistem musik MIDI diperlukan sebuah keyboard instrument musik yang mempunyai penghubung MIDI sebuah CPU komputer sebuah monitor dan sebuah printer (sebagai tambahan).
3) Sebutkan ukuran dan karakteristik mengenai format suara WAV ?
Jawab :
WAV adalah singkatan dari istilah dalam bahasa inggris wavefrom audio format merupakan standar format berkas audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM. WAV merupakan varian dari format bitsream RIFF dan mirip dengan format IFF dan AIFF kompatibel dengan sistem operasi windows dan macintosh. Walaupun WAV dapat menampung audio dalam terkompresi, umumnya format WAV merupakan audio yang tidak terkompresi.
4 ) Sebutkan ukuran dan karakteristik  mengenai format suara polyphonic ?
Jawab :
Sebutan Polyphonic semakin sering didengar oleh masyarakat seiring dengan perkembangan teknologi digital terlebih lagi teknologi ponsel. Namun pada dasarnya, polyphonic adalah nada yang dapat diperdengarkan oleh speaker. Namun hal ini tergantung pada kemampuan proses dalam soundcardnya. Oleh sebab itu, semakin tinggi jumlah polyphonic yang dapat dimainkan secara simultan oleh soundcard, maka akan semakin baik kualitas suara yang akan dihasilkan. Biasanya jumlah ini tertulis dengan kelipatan 8, seperti 32 atau 64. Jika tertulis 64 Polyphonic, maka ini artinya soundcard dapat memproses 64 nada secara simultan.  
5) sebutkan ukuran dan karakteristik  mengenai format suara oog vorbis :
Jawab :
Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis. Format lain yang disebutkan di atas umumnya dipatenkan dan pengembangan piranti lunak atau pembuat piranti keras harus membayar lisensi untuk produk yang dapat memainkan file dengan format terkait.
Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Piranti lunak popular, winamp dan pelopor pemutar MP3 portabel rio model terbarunya sudah mendukung format ini. Walaupun demikian dukungan piranti keras terhadap format ini masih jarang.
















Materi
            Kata audio adalah kata latin yang artinya “saya dengar” dan dalam elektronika kita menggunakan kata ini untuk menguraikan segala sesuatu yang berhubungan dengan perekaman, penyiaran atau pemutaran kembali suara yang dapat kita dengar. Karenanya, hal ini dapat mencakup mikropon, perekaman disc, penguat, pengeras suara dan peralatannya dan setiap teknik lain yang digunakan untuk merekam dan memainkan kembali gelombang-gelombang suara.
Gelombang suara dihasilkan setiap kali ada yang bergetar diudara. Sesuatu itu mungkin berupa pita suara seorang penyanyi atau pembicara, pegas sebuah piano, senar gitar, udara dalam sebuah terompet atau clarinet, atau kulit gendrang. Semua itu hanyalah beberapa contoh saja. Semua sumber getaran mempunyai satu kesamaan yaitu : menggerakan partikel-partikel udara kian kemari searah getarannya dan menimbulkan gelombang. benda yang bergetar pertama kali akan menempatkan udara, lalu mengembangkannya (menjernihkan) sehingga molekul-molekul gas yang membentuk udara pertama-tama diremukkan lalu dipancarkan. Gerakan ini menyebar keseluruh udara dalam semua arah. Hal ini dinamakan gelombang tekanan.
Gelombang tekanan dalam udara ini dapat disajikan dengan grafik seperti setiap gelombang lainnya, dalam hal ini tekanan dibandingkan terhadap waktu. Bentuk paling sederhana dari grafik demikian ialah gelombang yan dinamakan gelombang sinus, sebuah bentuk gelombang yang didapatkan dalam suara seperti bunyi siualan atau nada tertinggi dari seruling atau suling. Dari semua bentuk gelombang yang diketahui, gelombang sinus merupakan yang paling halus dan banyak jenisnya, sehingga menjadi penting dalam setiap karya audio. Masih ada sebab lain yang menjadikan pentingnya gelombang ini seperti yang akan tampak nanti.  
1.      Bagaimanakah Mekanisme Pita Suara untuk menghasilkan suara ?
Adalah salah jika kita berpikir bahwa pita suara (Vocal Folds) saja yang berperan dalam menghasilkan suara kita. Artikel ini akan membahas secara singkat bagaimana suara manusia dihasilkan.
Secara umum, paru-paru kita adalah sumber tekanan yang menyediakan udara dan sumber energi untuk berbicara. Ketika berbicara (seperti halnya bernapas), ada tekanan udara dari paru-paru yang didorong melalui larynx (laring) dan pharynx (pangkal kerongkongan), mulut dan hidung. Pita suara atau vocal cords/folds terletak pada larynx dan pita suara ini sangat berperan penting dalam menghasilkan suara.
Tekanan udara dari paru-paru ini sebenarnya hanyalah broadband noise (desis/suara yang tak berurutan yang terdiri dari banyak frekuensi). Posisi/bentuk-bentuk bagaian lainnya (pita suara/mulut dan lain-lain) adalah pembentuk fonetik dasar dari pembicaraan kita. Pita suara/vocal folds ini dapat dibuka/ditutup, bergetar dan sebagainya. Tinggi rendahnya suatu nada juga bergantung dari banyaknya getaran pita suara ini. Laki-laki mempunyai pita suara yang lebih panajang dan berat dibandingkan wanita, yang mengakibatkan wanita, yang mengakibatkan pita suara laki-laki bergetar di frekuensi-frekuensi yang lebih rendah.
Dalam hal kencang atau tidaknya suara yang kita hasilkan, mungkin pembaca mengira bahwa hal ini dikontrol oleh tekanan udara dari paru-paru tersebut. Ini hanyalah sebagaian benar. Vokal folds ikut berperan dalam menentukan keras lemahnya suara yang kita hasilkan. Mekanisme buka tutup pita suara menentukan banyaknya harmonics yang dihasilkan, yang secara langsung akan menambah frekuensi-frekuensi resonansi dari spectrum vocal tract (saluran yang panjang sekitar 17 cm dari pita suara ke mulut) dan memperkeras suara kita.        
Vocal tract terdiri dari pharynx, mulut dan saluran hidung. Bagian-bagian tersebut dapat diubah bentuknya dan pembentukan suara juga dibantu oleh posisi lidah dan gigi. Karena vocal tract ini mempunyai bagian-bagian atau ruangan-ruangan yang dapat berubah bentuk resonansinya yang terjadi juga berubah-ubah. Bentuk vocal tract inilah yang membentuk spectrum suara seseorang dari resonansi-resonansinya (dengan frekuensi terkuat yang disebut dengan formant).
Formant frekuensi adalah salah satu resonansi (atau gabungan resonansi) dari vocal tract yang tidak bergantung pada spectrum dari sumbernya. Mengingat bahwa panjangnya vocal tract ( yang diartikan sebagai saluran suara juga ) adalah sekitar 17 cm pada manusia dapat ditegangkan/dipendekkan dan sebagainya), seperti halnya pipa terbuka dan tertutup dengan panjang yang sama, suara manusia mempunyai resonansi yang kuat pada frekuensi 500 Hz, 1500Hz dan 2500Hz.
1.      Pengertian Suara
Suara adalah fenomena fisik yang dihasilkan oleh getaran benda atau getaran suatu benda yang berupa sinyal analog dengan amplitudo yang berubah secara kontinyu terhadap waktu. Suaru berhubungan erat dengan rasa “mendengar”. Suara atau bunyi biasanya merambat melalui udara. Suara atau bunyi tidak biasa merambat melalui ruang hampa udara.
Proses terjadinya suara yaitu benda bergetar, perbedaan tekanan udara, melewati udara (gelombang), pendengar
Suara dihasilkan oleh getaran suatu benda. Selama bergetar, perbedaan tekanan terjadi di udara sekitarnya. Pola osilasi yang terjadi dinamaka  sebagai “gelombang”. Gelombang mempunyai pola sama yang berulang pada interval tertentu, yang disebut sebagai “periode”. Contoh suara periodik : instrument musik, nyanyian burung, dan lain-lain dan contoh suara nonperiodik : batuk, percikan ombak dan lain-lain.
Suara berkaitan erat dengan :
frekuensi adalah banyakanya getaran dalam 1 detik satuan hertz (Hz) atau Cycles per second (cps) dan panjang gelombang suara (wavelength) dirumuskan c/f dinama c = kecepatan rambat bunyi.
Berdasarkan frekuensinya, suara dibagi menjadi 4,yaitu :
1.      Infrasound  : 20 Hz
2.      Audio                     : 20 Hz – 20KHz.
3.      Ultra Sound            : 20KHz-1 GHz
4.      Hypersound            : 1GHz-10 THz
Manusia membuat suara dengan frekuensi : 50 Hz – 20 KHz. Sinyal suara musik memiliki frekuensi : 20 Hz – 20KHz. Maka sistem multimedia menggunakan suara yang berada dalam range pendengaran manusia.. suara yang berada pada range pendengaran manusia sebagai audio dan gelombangnya sebagai “ acoustical sinyal”. Suara diiluar range pendengaran manusia dapat dikatakan sebagai “ noise” (getaran yang tidak beraturan dan tidak teratur dalam berbagai frekuensi, tidak dapat didengar manusia).
Amplitudo adalah keras lemahnya bunyi atau tinggi rendahnya gelombang. Satuan amplitudo adalah decibel (dB). Bunyi mulai dapat merusak telinga jika tingkat volumenya lebih dari 85 dB dan ukuran 130Db akan mampu membuat hancur gendang telinga.
Velocity adalah kecepatan perambatan gelombang bunyi sampai ke telinga pendengar. Satuan yang digunakan  :m.s
3. Representasi suara
Gelombang suara analog tidak dapat langsung direpresentasikan pada komputer. Komputer mengukur amplitudo pada satuan waktu tertentu untuk menghasilkan sejumlah angka. Tiap satuan pengukuran ini dinamakan “Sample” untuk itu kita harus melakukan converse data analog untuk dijadikan digital.
Dalam file suara digital dikenal format, format adalah sistem pengkodean file. File suara digital berasal dari sinyal suara analog yang di sampling dan dikodekan. Berikut ini adalah macam-macaam format file suara.
1.      MP3
 
singkatan dari MPEG. Audio layer 3, MP3 menjadi format paling popular dalam musik digital. Kepopuleran MP3 disebabkan karena ukuran filenya yang kecil dengan kualitas yang tidak kalah dengan CD audio. Format ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Fraunhofer Institute. Dengan bitrate 128 Kbps, file MP3 sudah berkualitas baik. Namun MP3 pro-format penerus MP3-menawarkan kualitas yang sama dengan bitrate setengah dari MP3. MP3 pro kompatibel dengan MP3. Pemutar MP3 dapat memainkan file MP3 Pro-namun kualitas suaranya tidak sebagus piranti yang mendukung MP3 Pro. 
2.      MIDI
MIDI sudah ada sejak tahun 1980 an tapi banyak orang masih belum mengerti apa itu. MIDI. MP3 lebih banyak mendapatkan perhatian belakangan ini. MIDI singkatan dari Musical Instrument Digital Interface yaitu sebuah “interface” yang menghubungkan sistem komputer dengan keyboard instrument musik. MIDI merupakan sebuah standar hardware dan software internasional untuk saling bertukar data (seperti kode musik dan MIDI Event) di antara perangkat musik elektronik dan komputer yang berbeda. Untuk membentuk sistem musik MIDI diperlukan sebuah keyboard instrument musik yang mempunyai penghubung MIDI sebuah CPU komputer sebuah monitor dan sebuah printer (sebagai tambahan).
3.      WAV
WAV adalah singkatan dari istilah dalam bahasa inggris wavefrom audio format merupakan standar format berkas audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM. WAV merupakan varian dari format bitsream RIFF dan mirip dengan format IFF dan AIFF kompatibel dengan sistem operasi windows dan macintosh. Walaupun WAV dapat menampung audio dalam terkompresi, umumnya format WAV merupakan audio yang tidak terkompresi.
4.      AAC
AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding. Format ini merupakan bagian standar motion picture experts group (MPEG), sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997. Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz-dua kali MP3. Format ini digunakan apple pada took musik online-nya, iTunes kualitas musik dalam format ini cukup baik bahkan pada bitrate rendah. Ipod pemutar musik digital portable dari apple adalah piranti terkemuka yang mendukung format ini.
5.      WMA
Salah satu yang menyebabkan format yang ditawarkan Microsoft, windows media audio (WMA), disukai para vendor musik online adalah dukungannya terhadap digital Right Management (DRM) adalah fitur untuk mencegah pembajakan musik, hal yang sangat ditakuti oleh studio musik saat ini.
Kelebihan WMA tidak hanya itu saja. Kualitas musik yang ditawarkan format WMA lebih baik daripada MP3. Tes yang dilakukan situs Extremetech.com menunjukkan format ini juga kualiatasnya lebih baik daripada AAC.
6.      Real Studio
Salah satu format yang biasa ditemukan pada bitrate rendah. Format dari RealNetworks ini umumnya digunakan dalam layanan streaming audio. Pada bitrate 128 Kbps keatas Real Audio menggunakan standar AAC MPEG-4
7.      Ogg Vorbis
Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis. Format lain yang disebutkan di atas umumnya dipatenkan dan pengembangan piranti lunak atau pembuat piranti keras harus membayar lisensi untuk produk yang dapat memainkan file dengan format terkait.
Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Piranti lunak popular, winamp dan pelopor pemutar MP3 portabel rio model terbarunya sudah mendukung format ini. Walaupun demikian dukungan piranti keras terhadap format ini masih jarang.
8.      PolyPhonic
Sebutan Polyphonic semakin sering didengar oleh masyarakat seiring dengan perkembangan teknologi digital terlebih lagi teknologi ponsel. Namun pada dasarnya, polyphonic adalah nada yang dapat diperdengarkan oleh speaker. Namun hal ini tergantung pada kemampuan proses dalam soundcardnya. Oleh sebab itu, semakin tinggi jumlah polyphonic yang dapat dimainkan secara simultan oleh soundcard, maka akan semakin baik kualitas suara yang akan dihasilkan. Biasanya jumlah ini tertulis dengan kelipatan 8, seperti 32 atau 64. Jika tertulis 64 Polyphonic, maka ini artinya soundcard dapat memproses 64 nada secara simultan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar